1. Entitas
Entitas memiliki peranan penting dalam sistem basis data
,karena jika tidak ada sek.mpulan entitas sistem basis data tidak terbentuk.
Karena Sistem Basis Data terbentuk dari satu data dan dijadikan satu kemudian dihubungkan agar menghasilkan
informasi yang jelas,
Entitas merupakan sesuatu yang dapat digambarkan oleh data.
Entitas dapat juga diartikan sebagai sebuah individu yang mewakili sesuatu yang
nyata serta dapat dibedakan oleh sesuatu yang lain (Fathansyah, 1999).
Sedangkan menurut wikipedia, entitas adalah sesuatu yang memiliki keberadaan
yang unik dan berbeda. Walaupun tidak harus berbentuk fisik.
Contoh :
Entitas dalam lingkungan Bank terdiri dari :
– Nasabah
– Simpanan
– Hipotik
Contoh :
Entitas dalam lingkungan Pabrik terdiri dari :
– Supplier
– Part
– Shipment
Kumpulan dari entitas disebut Himpunan Entitas.
Contoh :
semua nasabah, semua supplier
2. Atribut
Pada dasarnya Atribut merupakan karakteristik
dari Entity atau relationship, yang menyediakan penjelasan detail tentang
entity atau relationship tersebut. Atau merupakan nama-nama property dari
sebuah kelas yang menjelaskan batasan nilainya dari property yang dimiliki oleh
sebuah kelas tersebut. Atribut dari sebuah kelas mempresentasikan
property-property yang dimiliki oleh kelas tersebut.
Atribut terdiri dari beberapa jenis. Diantaranya adalah:
- Atribut Value:
Merupakan data aktual atau informasi yang disimpan pada suatu atribut di
dalam suatu entity atau relationship
- Atribut Key
Adalah atribut yang digunakan untuk menentukan suatu Entity secara unik
dan berbeda
- Atribut Simple
Atribut yang hanya memiliki nilai tunggal
- Atribut Multivalue
Atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap instant Entity
Contoh :
- Atribut composite
Suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil yang
mempunyai arti tertentu
Contoh:
- Atribut Derivatif
Merupakan suatu atribut yang berasal atau dihasilkan dari atribut yang
lain.
Contoh:
3. Derajat Kardinalitas
Terdapat beberapa relasi antar entitas antara lain:
One to one, yang berarti setiap entitas dalam
sebuah himpunan entitas A berhubungan maksimal dengan sebuah entitas dalam
himpunan entitas B.
One to many, pada one to many setiap entitas
dalam himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas dalam himpunan
entitas B. Tetapi entitas dalam himpunan entitas B berhubungan maksimal satu
dengan entitas dalam himpunan entitas A.
many to one merupakan kebalikan dari one to many, yaitu setiap himpunan entitas A berhubungan maksimal satu
entitas dalam himunan entitas B, dan setiap himpunan entitas B berhubungan dengan
banyak entitas pada himpunan A
Many to many, berarti setiap entitas dalam
himpunan entitas A berhubungan banyak dengan entitas dalam himpunan entitas B.
Begitu juga sebaliknya, setiap entitas dalam himpunan entitas B berhubungan
banyak dengan entitas dalam himpunan entitas A.
0 comments:
Post a Comment